Allazinahum An Shalatihim Sahun Artinya
Allazinahum An Shalatihim Sahun
Allazinahum an shalatihum sahun yakni arsip Al-Ma’un ayat kelima. Lebih tepatnya adalah, “Allażiina hum ‘an salaatihim saahun”.Sedikit penjelasan tentang surat Al-Ma’un, surat Al-Ma’un adalah salinan Makkiyah alias surat yang diturunkan di Mekkah sebelum Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah. Akta Al-Ma’un sendiri ialah surat ke 107 kerumahtanggaan Al-Qur’an dan terdiri atas 7 ayat, tepatnya pada Juz 30.
Dinamakan Al-Ma’un nan mempunyai manfaat bantuan bermakna atau hal-hal berguna dalam bahasa arab karena diambil pada ayat terakhir surat ini. Isi terbit surat Al-Ma’un sendiri adalah menjelaskan ancaman terhadap mereka yang tergolong ki mencoreng agama merupakan mereka yang mengeksploitasi anak yatim, tak menolong sosok yang menanyakan-mohon, riya’ alias ingin dipuji sesama manusia, pangling kerumahtanggaan sholatnya, serta enggan menolong dengan komoditas-barang yang berguna.
Berupa barang-barang nan berguna nan jika dipinjamkan atau diberikannya tidaklah merugikannya karena murah dan ringannya seperti jarum, ember, sendok air, paku, periuk, piring, pen, buku dan sebagainya. Jika barang-produk yang ringan itu saja rumpil bikin diberikan, maka apalagi dengan barang-dagangan nan diatasnya. Sebagian mufassirin mengartikan ayat ke tujuh dari manuskrip Al-Ma’un dengan culas membayarkan zakat.
N domestik kopi Al-Ma’un ini terdapat juga anjuran bikin meluhurkan momongan yatim, orang-cucu adam miskin, memperhatikan perkara shalat, menjaganya, dan berlaku kudus privat semua amalan. Demikian pula terdapat pula anjuran mengerjakan perkara yang ma’ruf dan memberikan harta-harta yang ringan serta berjasa.
Orang-orang yang mendorong shalat hingga habis waktunya atau menyia-nyiakannya. Atau individu-orang yang tidak mengerjakan akur-berdamai shalat privat shalatnya. Kejadian ini tak lain karena kurang perhatiannya mereka terhadap perkara shalat sehingga sebatas meremehkannya dan menyia-nyiakannya, sementara itu shalat adalah ketaatan yang paling agung dan ibadah yang minimal utama. Oleh karena itu, Allah Subhaanahu wa Ta’aala menyifati mereka dengan rasam riya’, kerasnya lever dan tidak n kepunyaan rasa kasihan.
Allazinahun An Shalatihim Sahun Arab dan Artinya
Allazinahum an shalatihum sahun yaitu surat Al-Ma’un ayat kelima. Berikut ini merupakan piagam Al-Ma’un ayat 5 arab dan artinya
ٱلَّذِينَ هُمْ عَن صَلَاتِهِمْ سَاهُونَ
Latin :Allażiina hum ‘an salaatihim saahun (QS. Al-Ma’un:5)
Artinya :
(yakni) sosok-orang yang lalai dari shalatnya, (QS. Al-Ma’un:5)
Kata tambahan Surat Al-Ma’un Ayat 5 Menurut Al-Muyassar/Kementerian Agama Saudi Arabia
4-5. Maka hukuman musykil bagi khalayak-orang nan shalatnya nan lalai pecah shalat mereka, Merupakan tak menegakkannya sebagaimana mestinya dan tidak menunaikannya pada waktunya.
Tembusan Al-Ma’un Arab dan Artinya
Dan berikut ini merupakan surat Al-Ma’un ayat 1 sampai 7 arab dan artinya
أَرَءَيْتَ ٱلَّذِى يُكَذِّبُ بِٱلدِّينِ
Latin : A ra`aitallażii yukażżibu bid-diin (QS. Al-Ma’un:1)
Artinya :
1. Tahukah sira (orang) yang mendustakan agama?(QS. Al-Ma’un:1)
فَذَٰلِكَ ٱلَّذِى يَدُعُّ ٱلْيَتِيمَ
Latin : Fa żaalikallażii yadu’ul-yatiim (QS. Al-Ma’un:2)
Artinya :
2. Itulah orang yang menghardik anak asuh yatim, (QS. Al-Ma’un:2)
وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلْمِسْكِينِ
Latin : Wa laa yahuddu ‘alaa ta’aamil-miskiin (QS. Al-Ma’un:3)
Artinya :
3. Dan lain memganjurkan memberi makan manusia miskin. (QS. Al-Ma’un:3)
فَوَيْلٌ لِّلْمُصَلِّينَ
Latin : Fa wailul-lil musaliin (QS. Al-Ma’un:4)
Artinya :
4. Maka kecelakaanlah cak bagi khalayak-turunan yang shalat, (QS. Al-Ma’un:4)
ٱلَّذِينَ هُمْ عَن صَلَاتِهِمْ سَاهُونَ
Latin : Allażiina hum ‘an salaatihim saahun (QS. Al-Ma’un:5)
Artinya :
5. (yaitu) turunan-individu yang lupa dari shalatnya, (QS. Al-Ma’un:5)
ٱلَّذِينَ هُمْ يُرَآءُونَ
Latin : Allażiina hum yuraa`un (QS. Al-Ma’un:6)
Artinya :
6. Insan-orang nan mengamalkan riya, (QS. Al-Ma’un:6)
وَيَمْنَعُونَ ٱلْمَاعُونَ
Latin : Wa yamna’unal-maa’un. (QS. Al-Ma’un:7)
Artinya :
7. Dan enggan (menolong dengan) produk berguna. (QS. Al-Ma’un:7)
Itulah penjelasan tentang allazinahum an shalatihim sahub nan ternyata merupakan ayat kelima semenjak tembusan Al-Ma’un. Sekian penjelasan kelihatannya ini, mudahmudahan bermanfaat.
Source: https://www.sman1ciktim.my.id/2022/03/8-hari-menuju-ramadhan-1443-h-2022-m.html