Gambar Gambar Wayang Dan Namanya
Tokoh Wayang
– Sobat dosenpintar.com dalam kesempatan ini penyadur akan membagikan sebuah artikel nan barangkali ini akan membahas mengenai Tokoh Wayang. Nah apa semata-mata nan akan diuraikan terbit kata sandang ini ? Jika sobat penasaran dapat sobat simak berikut dibawah ini.
Tokoh Wayang kerucil
Berikut dibawah ini yaitu berbagai tokoh wayang patung yang boleh sobat ketahui, antara lain.
Tokoh Biang keladi Wayang golek Mahabharata
Kategori yang purwa ini merupakan tokoh wayang sreg serial cerita Mahabharata yang tinggal terkenal itu.
Secara ringkas, Mahabharata ini mengobrolkan konflik dari
Pandawa panca dengan uri sepupu mereka sendiri merupakanKurawa dengan jumlah seratus orang. Konflik ini awalnya darisengketa hak pemerintahan persil di negaraAstina. Puncak dari narasi Mahabarata pron bila terjadinyaperang Bharatayuddha diKurusetra. Pertempuran nan terjadi berlangsung sejauh delapan belas hari.
Kisah mahabharata sendiri berasal dari India serta ditulis olehBegawan Byasa atau Vyasa.
Sedangkan bukunya terdiri atas delapan belas kitab dengan sebutan
Astadasaparwa. Berasal sini, sobat karuan boleh sobat membayangkan berapa inisiator yang akan muncul dalam delapan belas kitab ini.
Padalah, dilansir berusul Wikipedia cak semau delapan puluh tujuh induk bala wayang patung dalam kisah Mahabarata. Dibawah ini merupakan label-nama mereka.
- Abimanyu
- Resi Abyasa
- Amba
- Arjuna
- Aswatama
- Baladewa
- Banowati
- Basupati
- Basudewa
- Ambalika
- Ambika
- Antareja
- Antasena
- Bima
- Bisma
- Burisrawa
- Durmagati
- Dursala (Dursilawati)
- Dursasana
- Duryodana (Suyodana)
- Drupada
- Ekalawya
- Gatotkaca
- Gandabayu
- Bayu
- Cakil
- Citraksa
- Citraksi
- Citrayuda
- Damayanti
- Dewayani
- Drona (Dorna)
- Drestadyumna
- Dretarastra
- Dropadi
- Durgandini
- Gandamana
- Gandawati
- Cingur
- Janamejaya
- Parikesit
- Puru
- Rukma
- Rupakenca
- Sadewa
- Sakri
- Sakutrem
- Salya
- Sangkuni
- Samba
- Sanjaya
- Santanu
- Sarmista
- Satyabama
- Satyajit
- Satyaki
- Satyawati
- Srikandi
- Subadra
- Sweta
- Udawa
- Jayadrata
- Karna
- Kencakarupa
- Kertawarma
- Krepa
- Kresna
- Kunti
- Madri
- Manumanasa
- Matswapati
- Nakula
- Wesampayana
- Wicitrawirya
- Widura
- Wirata
- Wisanggeni
- Wratsangka
- Nala
- Niwatakawaca
- Pandu
- Parasara
- Utara
- Utari
- Yayati
- Yudistira
- Yuyutsu
Dari 87 tokoh induk bala di atas, adasepuluh tokoh utama yaitu ibarat kancing, kesepuluh tokoh tersebut yaitu:
- Arjuna
- Duryodhana
- Karna
- Nakula
- Yudhistira
- Bima
- Krisna
- Drupadi
- Sangkuni
- Sadewa
Pelopor Dedengkot Wayang golek Ramayana
Kategori selanjutnya ialah inisiator dalang wayang pada cerita Ramayana. Kisah Ramayana bermula India. Kisah Ramayana merupakan kisah kependekaran dengan tujuh episode kitab.
Introduksi Ramayana sendiri artinya merupakan penjelajahan Rama. Secara singkat kisahRamayana ada sendiri bahadurRama yang berperan perumpamaan seorang pahlawan melawanRahwana nan telah menculik istrinya adalah
Shinta. Shinta sendiri merupakan kasih berusulPrabu Janaka karena Rama sudah berbuah memenangkan sayembara. Dalam avontur ia melawan Rahwana, Rama dibantu oleh banyak pentolan nan telah adaSugriwa danHanoman.
Untuk daftar teoretis pentolan internal cerita ini antara tidak:
- Anggada
- Anila
- Anjani
- Kumbakarna
- Aswanikumba
- Laksmana
- Parasurama
- Prahasta
- Rama Wijaya
- Bharata
- Dasarata
- Hanoman
- Indrajit (Megananda)
- Jatayu
- Jembawan
- Kosalya
- Rawana
- Satrugna
- Sita
- Subali
- Trisirah
- Wibisana
- Wilkataksini
- Sugriwa
- Sumali
- Sumitra
- Surpanaka (Sarpakenaka)
- Trikaya
- Trijata
- Trinetra
- Bidadari Windradi
Tokoh Batara Dewi Wayang kerucil
Kerumahtanggaan narasi wayang sobat akan mendapati tokoh lain yang mempunyai gelarDewa, Batari serta Si Hyang. Mereka ialah betara dewi pada pewayangan. Penggunaan kata dewa haur ini menjadi mahajana dipergunakan karena narasi dari pewayangan sendiri mulai sejak menurut leluri agama Hindu.
Menurut dari wikipedia dalam Bahasa Indonesia, Bhatara berguna “penaung”. Detailnya, bhatara merupakan aktivitas dari sang hyang widhi misal kerangka pelindung ciptaannya, karena itu puas pandangan agama Hindu seluruh hal pada pan-ji-panji segenap ini sudah lalu dilindungi oleh Si Hyang Widhi dengan mempunyai gelar bhatara.
Ada banyak tokoh bhatara dalam privat pewayangan berdasarkan tempat, fungsi serta kedudukannya. Berikut nama-namanya:
- Sang Hyang Adhama
- Sang Hyang Wenang
- Sang Hyang Widhi
- Si Hyang Ismaya
- Sang Hyang Manikmaya
- Si Hyang Tunggal
- Sang Hyang Sita
- Sang Hyang Nurcahya
- Sang Hyang Nurrasa
- Si Hyang Rancasan
- Batara Kuwera
- Batara Cingkarabala
- Batara Balaupata
- Batara Bayu
- Batara Brahma
- Batara Kresna
- Batara Kamajaya
- Batara Narada
- Betara Surya
- Betara Candra
- Batara Guru
- Betara Cingur
- Batara Rekata
- Batara Wisnu
- Batara Yamadipati
- Batari Durga
- Hyang Pagut
- Hyang Temboro
- Burshamar Harkrushima
Penggagas Inisiator Wayang Punakawan
Selain menjadi dewa, terdapat tokoh yang bermain menjadi hamba. Hamba ini disebut dengan sebuatan punakawan.
Punakawan singkatnya merupakan para pembantu serta pengasuh setia para Pandawa lima. N domestik wayang jangat, tokoh budak pengiring akan pelahap muncul pada adegangoro-goro. Goro-goro yakni bagian babak pertujukan yang isinya adalah lelucon atau wejangan.
Berikut merupakan tokoh tokoh kundangan pada pewayangan bermacam ragam distrik.
Biang kerok Punakawan dalam pewayanganversi Jawa Tengah dengan Jawa Timur. Yaitu :
- Semar
- Togog
- Gareng
- Petruk
- Ciling
Tokoh biduanda pada wayang kelitikversi Banyumas, Jawa Tengah. Antara tidak :
- Semar
- Gareng
- Petruk
- Bawor
Intern wayang versiJawa Barat. Terletak 12 pelopor punakawan yaitu:
- Semar
- Cepot atau Astrajingga
- Dawala
- Curis Sekarpandan
- Ciling
- Gareng
- Semar
- Cungkring
- Gareng
- Bagal Buntung
- Dawala
- Ceblok
Terakhir ialah inisiator punakawan nan terkenal sreg kisah wayang kelitikBali.
- Tualen
- Merdah
- Sangut
- Delem
Penggagas Tokoh Wayang kerucil Lainnya
Selain berbagai pelopor diatas, masih ada empat biang kerok yang mereka berperan bagaikan penasehat. Empat biang kerok ini ialah teman para juak-juak. Mereka ialah:
- Togog
- Bilung
- Limbuk
- Cangik
Sekian artikel yang mengomongkan Dedengkot Wayang patung. Mudah-mudahan dengan adanya pembahasan diatas dapat menjadikan kita lebih memafhumi dunia perwayangan. Sebaiknya boleh kontributif dan sampai sua dilain kesempatan.
Baca Kembali :
- Variabilitas Adalah
- Konotasi Gotong Royong
- Himpunan Cerita Rakyat
Source: https://dosenpintar.com/tokoh-wayang-lengkap/
